Penggalangan dana untuk korban terdampak bencana gempa bumi Cianjur oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Himpunan Mahasiswa Fakultas Teknik, bersama Keluarga Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Semarang
Bencana alam gempa bumi bermagnitudo (M) 5.6 menerpa Cianjur pada hari Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB, mengguncang wilayah DKI Jakarta, Sukabumi, Bogor, Bandung hingga Depok. Badan nasional penanggulangan bencana (BNPB) mencatat korban jiwa akibat gempa Cianjur mencapai 162 orang hingga Senin 21 November 2022 pukul 20.00 WIB. 25 orang tercatat masih tertimbun reruntuhan dan 326 orang lainnya luka-luka. Warga mengungsi dilaporkan sebanyak 13.784 orang. Sementara untuk kerusakan infrastruktur tercatat sebanyak 2.345 rumah rusak, 1 unit pondok pesantren rusak berat, 1 RSUD Cianjur rusak ringan, 10 unit sarana Pendidikan rusak dan 3 unit sarana ibadah rusak.
Kegiatan Tanggap Bencana Gempa Bumi Cianjur ini berupa penggalangan dana sebagai tanggap bencana untuk meringankan beban korban terdampak gempa bumi Cianjur, dilakukan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Himpunan Mahasiswa Fakultas Teknik, bersama Keluarga Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Semarang. Kegiatan penggalangan dana ini dilakukan selama beberapa hari, dengan 3 konsep yaitu turun ke jalan di beberapa titik jalan, masuk ke kelas dan ruangan dosen/karyawan dan online.
Penggalangan dana turun ke jalan di Jl. Pahlawan Semarang
Penggalangan dana ke kelas-kelas Fakultas Teknik