Teknik Kimia

Informasi Umum

Program Studi Teknik Kimia Universitas 17 Agustus 1945 Semarang dibawah naungan Yayasan Pembina Pendidikan 17 Agustus 1945 Semarang telah menyelenggarakan pendidikan S1 sejak tahun 1982. Tahun 2014 oleh BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi) dinyatakan terakreditasi B.

Teknik Kimia adalah bagian dari ilmu keteknikan (rekayasa) yang mempelajari tentang perubahan sifat fisik-kimia dalam suatu proses dan perancangan alat industri kimia, untuk menghasilkan produk yang mempunyai nilai ekonomis secara komersial. Oleh karena itu dibutuhkan ilmu-ilmu dasar seperti kimia, matematika, fisika dan ditunjang oleh ilmu ekonomi dan ilmu lingkungan, agar produk teknik kimia mempunyai wawasan lingkungan dan mempunyai nilai jual tinggi.

Visi & Misi

Menjadi Program Studi Teknik Kimia yang maju, bermutu, handal, bermartabat dan berdedikasi berlandaskan nasionalisme.

Adapun misi dari Program Studi Teknik Kimia adalah:

1. Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas di bidang Teknik Kimia sesuai dengan perkembangan IPTEK.
2. Melakukan penelitian yang inovatif di bidang Teknik Kimia untuk pengembangan IPTEK
3. Melakukan pengabdian kepada masyarakat berdasar hasil penelitian di bidang Teknik Kimia dalam rangka memberdayakan masyarakat dan mendukung pengembangan potensi daerah.
4. Mengembangkan kerjasama dengan lembaga di tingkat regional, nasional maupun internasional di bidang Teknik Kimia.
5. Memantapkan pengelolaan Program Studi Teknik Kimia yang tertib, efisien, transparan dan akuntabel.

Fasilitas

1. Laboratorium Kimia Dasar
2. Laboratorium Proses Kimia
3. Laboratorium Mikrobiologi
4. Laboratorium Operasi Teknik Kimia

Prospek Kerja

1. Dosen Teknik Kimia
   Adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang terkait dengan bidang Teknik Kimia melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
2. Perusahaan Oil & Gas
   Oil & Gas menjadi favorit mayoritas sarjana Teknik Kimia karena dinilai memberikan benefit yang tinggi dari segi training quality, career development yang cukup baik, kompleksitas proses industri dan keunggulan teknologi di Oil & Gas juga menjadikan lulusan memilih pekerjaan dibidang tersebut. Perusahaan favorit di bidang oil & gas adalah Exxon Mobil, BP, Conoco Phillips, Total, Chevron, Vico, Premier Oil, Pertamina, Medco, Schlumberger, Halliburton, Baker Hughes, dan masih banyak lagi.
3. FMCG (Fast Moving Consumer Goods)
   FMCG dapat memberikan business sense yang tinggi saat menekuni di beberapa posisi pekerjaan FMCG, dengan career path yang baik pula. Skill baru seperti supply chain management, sales & marketing bidang teknik kimia, teknologi baru yang ditemukan di production division menjadi tantangan tersendiri lainnya. Perusahaan FMCG yang menjadi favorit sarjana Teknik Kimia adalah Nestle, Unilever, P&G, Johnson & Johnson, L’Oreal, KAO.
4. Industri Farmasi
   Industri farmasi bergerak dalam pembuatan obat jadi dan juga bahan baku obat. Peran lulusan Teknik Kimia dalam industri ini adalah membantu desain proses dari Active Pharmaceutical Ingredient (API) dan Drug Product (DP), scale-up dari skala laboratorium ke skala pabrik, modeling proses, pemahaman proses, dan perkembangan proses secara umum yang pada akhirnya akan mengurangi biaya dan menjamin keselamatan, serta ramah lingkungan dalam pembuatan obat. Contoh perusahaan yang bergerak di bidang farmasi adalah PT Kimia Farma Tbk, PT Biofarma, PT Sanbe Farma, dan masih banyak lagi lainnya.
5. Industri Kosmetik
   Lulusan Teknik Kimia berperan dalam memilih bahan-bahan kimia yang tepat dalam jumlah dan komposisi untuk kemudian dibentuk menjadi sebuah produk kosmetik, misalnya bedak. Contoh dari perusahaan ini antara lain L’Oreal, Nivea, Chanel, dan masih banyak lainnya.
6. Industri Petrokimia
   Cakupan kerjanya banyak melibatkan proses pencampuran, pemisahan, dan proses konversi kimia. Ilmu Teknik Kimia yang terpakai pada proses ini adalah analisis kolom distilasi, analisis reaktor sintesis, analisis kolom absorber, trouble shooting, pengolahan limbah, dan lain-lain. Contoh perusahaan yang bergerak di bidang ini adalah Pupuk Sriwidjaja, Pupuk Kaltim, dan Petrogres.
7. Industri pangan
   Industri pangan menciptakan inovasi teknologi yang dapat membuat produk pangan menjadi awet, tetap layak dikonsumsi manusia, dan aman bagi lingkungan. Pengolahan pangan juga memudahkan penanganan dan distribusi, memberikan variasi jenis olahan pangan, serta meningkatkan dan mempertahankan mutu dan gizi pangan. Industri pangan berkontribusi pada proses produksi, rekayasa proses, pemilihan bahan yang ekonomis, cara pengolahan limbah, dan banyak lainnya. Perusahaan yang bergerak di bidang pangan ini antara lain Nutrifood, Danone, Nestle, dan Mayora.